Berisi Ilmu Yang Konkret dan Berguna

06 December 2012

faktor faktor sosial


KELOMPOK 2 FAKTOR SOSIAL
Faktor Eksternal
a. Faktor Lingkungan keluarga
Keluarga sebagai salah satu dari tri pusat pendidikan bertugas membentuk kebiasaan-kebiasaan (habit formation) yang positif sebagai pondasi yang kuat dalam pendidikan informal. (Gunawan, 2000 : 49)
Dengan pembiasaan tersebut anak-anak akan menyesuaikan diri bersama keteladanan orang tuanya. Orang tua yang tidak otoriter, akan dapat menoleransi kemauan anak-anaknya, dengan demikian akan terjadi sosialisasi yang positif dalam rumah/keluarga.
b. Faktor Lingkungan sekolah
Setelah masuk sekolah anak harus dapat menyesuaikan diri dengan kondisi serta aturan-aturan yang berlaku di sekolah. Untuk itulah secara berangsur-angsur sosialisasi di sekolah harus dilakukan oleh anak, di samping guru juga harus menyesuaikan diri dengan tuntutan/kondisi sekolah.
c. Faktor Masyarakat
Di dalam keluarga anak akan mendapat pengawasan dan pembinaan dari orang tuanya, di sekolah ia dibina di bawah pengawasan guru, sedang di masyarakat kemungkinan akan tergelincir dalam pergaulan yang menyesatkan/merugikan dirinya. Maka kewaspadaan harus lebih ditingkatkan, demi kesejahteraan masyarakat.
d. Faktor sarana dan prasarana
Yang termasuk faktor sarana dan prasarana meliputi tempat belajar, kelas yang tersedia, alat pelajaran yang sesuai, laboratorium, perpustakaan, lapangan olahraga, tempat ibadah dan lain-lain sebagainya.
e. Faktor Waktu
Bahwa waktu (kesempatan) memang berpengaruh terhadap keberhasilan belajar seseorang, dan sebenarnya yang sering menjadi masalah bagi siswa atau mahasiswa bukan ada atau tidak adanya waktu, melainkan bisa atau tidaknya mengatur waktu yang tersedia untuk belajar.
Yang dimaksud dengan lingkungan social disini adalah kondisi keluarga dan masyarakat yang melingkupi siswa tersebut dalam proses belajar.faktor fisik dan social psikologis yang ada dalam keluarga sangat berpengaruh terhadap  prestasi belajar siswa.keluarga merupakan lingkungan pertama dan utama dalam proses pendidikan.orang tualah yang menjadi pendidik pertama dan utama sebab lingkungan yang paling banyak bersentuhan dengan anak adalah keluarga itu sendiri.
Dan dari merekalah anak mula mula menerima pedidikan secara alami dan kodrati  BERKAT ADANYA pergaulan dan hubungan pengaruh mempengaruhi  secara timbale balik antara orang tua dan anak .orang tua yang kurang atau tidak memperhatikan pendidikan anaknya ,tidak memperhatikan akan kepentingan dan kebutuhan anaknya dalam belajar tidak memperhatikan bagaimana kemajuan anaknya dalam belajar sehingga dapat menyebabkan anak kurang dan bahkan tidak berhasil dalam belajarnya.
Hal ini bias terjadi dalam sebuah keluarga yang kedua orang tuanya disibukkan dengan pekerjaan mereka,atau memang orang tua yang tidak mencintai anaknya.



























Upaya penngkatan hasil belajar siswa yang rendah :
Selajutnya menurut Santoso. P (2004:1.13) menyatakan ada beberapa ciridan metode mengajar yang baik, yaitu :1.Mengundang rasa ingin tahu pada siswa


2.Menantang murid untuk belajar
 3.Mengaktifkan murid untuk belajar 
4.Memudahkan guru
5.Mengembangkan kreatifitas murid
6.Mengembangkan pemahaman murid terhadap materi pelajaran
C. Media Tiga Dimensi dan Media Pengajaran yang lain
Pada hakikatnya kita mendapatkan hasil belajar 10 % dari apa yang kita baca, 20 % dari apa yang kita dengar, 30 % dari apa yang kita lihat, 70 % dari apayang kita katakan, 90 % dari apa yang akan kita katakan dan lakukan (Magnesendalam Dry And Vos , 1999 : 100). Dengan demikian agar peserta didik dapatmengembangkan potensi dirinya sebanyak 90 % kita harus mengajak siswa belajar mengungkapkan dan mempraktekannya (Kompetensi ProfesionalPendidik, 2003 : 28).Menggunakan Media Tiga Dimensi (Torso) dalam proses pembelajaranmerupakan salah satu metode yang sesuai dengan kriteria diatas yang sangatmemungkinkan untuk diterapkan pada semua mata pelajaran khususnya MataPelajaran IPA. Selain Media Tiga Dimensi (Torso) masih banyak media lainnyaantara lain Media Lingkungan. Media lingkungan adalah memanfaatkanlingkungan sebagai sarana penyampaian materi pelajaran dan pencapaian targetKompetensi Dasar. Menurut Sudjana, N (1990) mengatakan
” Media Lingkungan yang dapat digunakan adalah lingkungan yang aktual untuk dipelajari, diamatidalam hubungannya denagn proses belajar mengajar. ”



Powered by Blogger.